Showing posts with label Olah Kebatinan. Show all posts
Showing posts with label Olah Kebatinan. Show all posts

Saturday, 29 February 2020

Sunan Ampel (sunan Ampel full movie ) Saturday, 29 February 2020




Sunan Ampel - Ia putera tertua Maulana Malik Ibrahim. Menurut Babad Tanah Jawi dan Silsilah Sunan Kudus, di masa kecilnya ia dikenal dengan nama Raden Rahmat. Ia lahir di Campa pada 1401 Masehi. Nama Ampel sendiri, diidentikkan dengan nama tempat dimana ia lama bermukim. Di daerah Ampel atau Ampel Denta, wilayah yang kini menjadi bagian dari Surabaya (kota Wonokromo sekarang).

Beberapa versi menyatakan bahwa Sunan Ampel masuk ke pulau Jawa pada tahun 1443 M bersama Sayid Ali Murtadho, sang adik. Tahun 1440, sebelum ke Jawa, mereka singgah dulu di Palembang. Setelah tiga tahun di Palembang, kemudian ia melabuh ke daerah Gresik. Dilanjutkan pergi ke Majapahit menemui bibinya, seorang putri dari Campa, bernama Dwarawati, yang dipersunting salah seorang raja Majapahit beragama Hindu bergelar Prabu Sri Kertawijaya.

Sunan Ampel menikah dengan putri seorang adipati di Tuban. Dari perkawinannya itu ia dikaruniai beberapa putera dan puteri. Diantaranya yang menjadi penerusnya adalah Sunan Bonang dan Sunan Drajat. Ketika Kesultanan Demak (25 kilometer arah selatan kota Kudus) hendak didirikan, Sunan Ampel turut membidani lahirnya kerajaan Islam pertama di Jawa itu. Ia pula yang menunjuk muridnya Raden Patah, putra dari Prabu Brawijaya V raja Majapahit, untuk menjadi Sultan Demak tahun 1475 M.

Di Ampel Denta yang berawa-rawa, daerah yang dihadiahkan Raja Majapahit, ia membangun mengembangkan pondok pesantren. Mula-mula ia merangkul masyarakat sekitarnya. Pada pertengahan Abad 15, pesantren tersebut menjadi sentra pendidikan yang sangat berpengaruh di wilayah Nusantara bahkan mancanegara. Di antara para santrinya adalah Sunan Giri dan Raden Patah. Para santri tersebut kemudian disebarnya untuk berdakwah ke berbagai pelosok Jawa dan Madura.


Sunan Ampel menganut fikih mahzab Hanafi. Namun, pada para santrinya, ia hanya memberikan pengajaran sederhana yang menekankan pada penanaman akidah dan ibadah. Dia-lah yang mengenalkan istilah "Mo Limo" (moh main, moh ngombe, moh maling, moh madat, moh madon). Yakni seruan untuk "tidak berjudi, tidak minum minuman keras, tidak mencuri, tidak menggunakan narkotik, dan tidak berzina."

Sunan Ampel diperkirakan wafat pada tahun 1481 M di Demak dan dimakamkan di sebelah barat Masjid Ampel, Surabaya.n

Recent Post 2020
# WALI SONGO

Sunan Bonang (sunan bonang full movie )

 



Ia anak Sunan Ampel, yang berarti juga cucu Maulana Malik Ibrahim. Nama kecilnya adalah Raden Makdum Ibrahim. Lahir diperkirakan 1465 M dari seorang perempuan bernama Nyi Ageng Manila, puteri seorang adipati di Tuban.


Sunan Bonang belajar agama dari pesantren ayahnya di Ampel Denta. Setelah cukup dewasa, ia berkelana untuk berdakwah di berbagai pelosok Pulau Jawa. Mula-mula ia berdakwah di Kediri, yang mayoritas masyarakatnya beragama Hindu. Di sana ia mendirikan Masjid Sangkal Daha.


Ia kemudian menetap di Bonang -desa kecil di Lasem, Jawa Tengah -sekitar 15 kilometer timur kota Rembang. Di desa itu ia membangun tempat pesujudan/zawiyah sekaligus pesantren yang kini dikenal dengan nama Watu Layar. Ia kemudian dikenal pula sebagai imam resmi pertama Kesultanan Demak, dan bahkan sempat menjadi panglima tertinggi. Meskipun demikian, Sunan Bonang tak pernah menghentikan kebiasaannya untuk berkelana ke daerah-daerah yang sangat sulit.


Ia acap berkunjung ke daerah-daerah terpencil di Tuban, Pati, Madura maupun Pulau Bawean. Di Pulau inilah, pada 1525 M ia meninggal. Jenazahnya dimakamkan di Tuban, di sebelah barat Masjid Agung, setelah sempat diperebutkan oleh masyarakat Bawean dan Tuban.


Tak seperti Sunan Giri yang lugas dalam fikih, ajaran Sunan Bonang memadukan ajaran ahlussunnah bergaya tasawuf dan garis salaf ortodoks. Ia menguasai ilmu fikih, usuludin, tasawuf, seni, sastra dan arsitektur. Masyarakat juga mengenal Sunan Bonang sebagai seorang yang piawai mencari sumber air di tempat-tempat gersang.


Ajaran Sunan Bonang berintikan pada filsafat 'cinta'('isyq). Sangat mirip dengan kecenderungan Jalalludin Rumi. Menurut Bonang, cinta sama dengan iman, pengetahuan intuitif (makrifat) dan kepatuhan kepada Allah SWT atau haq al yaqqin. Ajaran tersebut disampaikannya secara populer melalui media kesenian yang disukai masyarakat. Dalam hal ini, Sunan Bonang bahu-membahu dengan murid utamanya, Sunan Kalijaga.


Sunan Bonang banyak melahirkan karya sastra berupa suluk, atau tembang tamsil. Salah satunya adalah "Suluk Wijil" yang tampak dipengaruhi kitab Al Shidiq karya Abu Sa'id Al Khayr (wafat pada 899). Suluknya banyak menggunakan tamsil cermin, bangau atau burung laut. Sebuah pendekatan yang juga digunakan oleh Ibnu Arabi, Fariduddin Attar, Rumi serta Hamzah Fansuri.


Sunan Bonang juga menggubah gamelan Jawa yang saat itu kental dengan estetika Hindu, dengan memberi nuansa baru. Dialah yang menjadi kreator gamelan Jawa seperti sekarang, dengan menambahkan instrumen bonang. Gubahannya ketika itu memiliki nuansa dzikir yang mendorong kecintaan pada kehidupan transedental (alam malakut). Tembang "Tombo Ati" adalah salah satu karya Sunan Bonang.



Dalam pentas pewayangan, Sunan Bonang adalah dalang yang piawai membius penontonnya. Kegemarannya adalah menggubah lakon dan memasukkan tafsir-tafsir khas Islam. Kisah perseteruan Pandawa-Kurawa ditafsirkan Sunan Bonang sebagai peperangan antara nafi (peniadaan) dan 'isbah (peneguhan).n
Recent Post 2020
# WALI SONGO

Sunday, 25 February 2018

suamiku Ziarah Makam Walisongo : Sunan Kalijaga atau kalijogo Sunday, 25 February 2018


Ziarah adalah salah satu praktik setiap umat beragama yang memiliki makna moral yang pentimg, kadang kadang jiarah ini dilakukan ketempat tempat yang suci  dan penting bagi keyakinan dan iman seseorang yang bertujuan meneguhkan iman mengingat kembali  atau mensucikan diri

Kata Ziara adalah serapan dari bahasa arab Jika kita membuka kamus bahasa Arab, kata ziarah berasal dari kata kerja ( fi’il ) زار – يزور yang memiliki makna berkunjung. Sedangkan kata ziarah adalah bentuk masdar dari fi’il زار yaitu زيارةَ maka bisa kita simpulkan bahwa ziarah yang diartikan mengunjungi pekuburan sehingga memiliki makna yang umum yaitu berkunjung masuk pada kata ziarah, jika kita artikan dalam makna yang khusus kita harus menambahkan kata penghususan contoh ziarah kubur maka artinya ziarah tersebut adalah mengunjungi kuburan.

maka tiba kali ini suami aku  +I GDE RISKI MURDHAKA SIP Pengurus Barang Daerah  berziarah ke Sunan Kalijaga kadilangu demak

dan makamnya merupakan hal yang teramat istimewa

Ketika masuk kadilangu membawa kami ke halaman mesjid sunan kalijaga disisi timur makam sedangkan depan mesjid yang bergaya jawa area parkirnya sangat kecil  dan lorong beratap rapi sekitar panjang 90 m itu menuju makam sunan kalijaga kadilangu pas ke samping mesjid. tapi bila anda masuk dari gerbang selatan anda bisa menjumpai tempat banyak kios dan parkiran disepanjang jalan menuju komplek pemakaman dan tentunya tempat parkiran tersebut diantara rumah rumah penduduk dan kios berjualan berbagai souvenir dan aneka makanan dan minuman.

Untuk perjalanan dari kudus kadilangu demak sekitar 25 km
Setelah masuk komplek gerbang makam sunan kalijaga anda akan jumpai banyak tempat untuk menaruh sendal dan sepatu
atau anda bisa membawa sandal dan sepatu anda masuk kedalam dan tentunya dibungkus plastik dan ditaruh dalam tas  dan disana anda temukan banyak penjual plastik untuk keperluan tersebut

Masuk kedalam kompleks pemakaman anda akan temukan kiri dan kanan banyak sekali makam yang ada namanya ataupun tidak ada namanya ada juga disana makam makam orang penting  dan ada juga murid sunan kalijaga, Biasanya sebelum masuk ketua rombongan harus melapor  dan harus konfirmasi ke petugas yang berjaga di komplek makan itu dan ketika masuk ke komplek utama anda akan langsung melihat makam sunan kalijaga bangunan tersebut terlihat beberapa jendela di pelataran luar bangunan  terdapat banyak makam dimana para peziarah bisa berdoa  komplek makam didalam cukup luas sehingga dapat menampung banyak peziarah.

Beberapa peziarah ada yang tampak khusuk berdoa duduk bersila membacakan dzikir dan ayat suci didekat dinding cungkup sunan kalijaga  pilar cungkup dilapisi keramik dinding pilar dihiasi ukiran dan kaligrafi jendela ukirnya dilapisi teralis besi untuk pengaman.
Dan rombongan yang masuk harus mendapatkan ijin petugas tidak boleh berisik dan tidak boleh mengambil foto  dan setelah berdoa anda bisa mengambil minuman dari gentong  peninggalan sunan kalijaga yang terdapat disebelah utara dan anda dapat meminta air untuk dibawa pulang kedalam wadah botol air kemasan.

Setelah Berdoa anda keluar dijalur yang sama disana akan ditemukan banyak kios  berjualan baju, makanan khas, souvenir, minuman dan pernak pernik untuk oleh oleh.
Dari cerita atau keyakinan masyarakat kadilangu  dulunya mesjid kalijaga adalah sebuah langgar atau mushola yang dibuat oleh sunan kalijaga sebelum mendirikan mesjid agung demak tetapi tidak diketahui tanggal dan tahunnya namun dari prasasti yang disimpan dimesjid mesjid sunan kalijaga direnovasi sunan kalijaga pada tahun  1564 m oleh pangeran wijil sebagai penerus sunan kalijaga dikadilangu dan sekitarnya mesjid ini menjadi luas dan beberapa kali renovasi mengingat jumlah pengunjung semakin banyak.

Jika anda ingin membeli oleh oleh jangan lupa membeli batik khas kadilangu karena sejak awal tahun 2011 masyarakat kadilangu. motif batik terinspirasi oleh makanan khas  jaman sunan yaitu chaos dhahar atau ada juga motif lore gendhing dan cening


Kalijaga atau kalijogo
Ketika masuk kadilangu membawa kami ke halaman mesjid sunan kalijaga disisi timur makam sedangkan depan mesjid yang bergaya jawa area parkirnya sangat kecil dan lorong beratap rapi sekitar panjang 90 m itu menuju makam sunan kalijaga kadilangu pas ke samping mesjid


Sunan Kalijaga

Wednesday, 28 June 2017

L U A R_ B I A S A ayat pengasihan, agar wajah Penuh berseri /tanpa puasa Wednesday, 28 June 2017

umat manusia adalah makhluk sosial yang selalu berdampingan yang tidak bisa menjalani hidup sendiri, maka kita harus memiliki kepribadian yang bagus sehingga disukai banyak orang, masalahnya ada seseorang yang sangat di sayangkan seperti dalam cerita ketika kita datang dan hadir ditengah tengah teman anda mereka mendadak bubar mengapa?
karena mereeka merasa tidak nyaman dengan kehadiran kita atau bahkan bosan mendengarkan pembicaraan kita.


APA PERASAAN ANDA KETIKA SEMUA ORANG SEOLAH TIDAK MENGHIRAUKAN KEBERADAAN ANDA???
JAWABNYA 
ayat pengasihan, agar wajah Penuh berseri /tanpa puasa
Bacalah Surah Yusuf Ayat 4
Baca Juga :  Manfaat Ayat Seribu dinar
                     Salat Tasbih



Idz qaala Yusufu liabiihi Yaaa abati inni roaitu ahada 'asyaro kaukabaw b wassamsa wal qomaro roaituhum lii sajidin


Artinya :”Ingatlah ketika Yusuf berkata kepada ayahnya,” Wahai Ayahku, sesungguhnya aku bermimpi melihat sebelas buah bintang, matahari dan bulan kelihatan semuanya sujud kepadaku…”

Kemudian sambung Surah Thaahaa Ayat 39

Wa al Qoitu a'laika mahabbatan min ni wali tus na 'a  'ala aini :: 39
Artinya :”Dan aku telah melimpahkan kepadamu kasih sayang yang datang dariku, dan supaya kamu di asuh di bawah pengawasanku.”(Qs.thaahaa:39)
Caranya:Setiap kali bertemu  dengan kekasih/ suami, bacalah kedua ayat ini.
Utk dapatkan kesan yg baik, hendaklah diamalkan selalu membaca dihadapannya. Tidak perlu membaca dengan kuat, memadailah dgn hanya membaca di dalam hati.Selain itu, agar dikasihi masyarakat, bacalah kedua2 ayat ini setiap kali lepas solat sebanyak 3 kali.





Surat Yusuf
L U A R_ B I A S A ayat pengasihan, agar wajah Penuh berseri /tanpa puasa
APA PERASAAN ANDA KETIKA SEMUA ORANG SEOLAH TIDAK MENGHIRAUKAN KEBERADAAN ANDA??? JAWABNYA ayat pengasihan, agar wajah Penuh berseri /tanpa puasa


Surat Yusuf
  Tagg Label

Saturday, 20 February 2016

Ziarah Makam Abah Anom Macan Suryalaya Saturday, 20 February 2016

Ziarah Makam Abah Anom, Macan Suryalaya (edisi Wisata Ziarah Tasikmalaya)

 

 

Gapura Masuk Pondok Pesantren Suryalaya, Tasikmalaya

Letak Makam Abah Anom berada di dalam areal Podok Pesantren Suryalaya. Jarak menuju ke Pondok Pesantren Suryalaya dari kota Tasikmalaya adalah 28,1 km, apabila ditempuh dengan menggunakan mobil maka lama tempuh perjalanan adalah kurang lebih 36 menit. Lokasi Makam Abah Anom, terletak di Pondok Pesantren Suryalaya, Jalan Suryalaya Desa Tanjungkerta, Kecamatan Pageragung, Tasikmalaya, Jawa Barat 46158. Pesantren Suryalaya terletak di antara Malangbong dan Tasikmalaya. Pemandangan disekitar jalan menuju Pondok Pesantren Suryalaya luar biasa indah, mata disuguhkan dengan pegunungan berjajar, sawah menghijau dan jalan yang yang halus tidak berlubang.
Gubah Makam Abah Anom di Puncak Suryalaya

Untuk berziarah ke makam Abah Anom di Puncak Suryalaya, terdapat waktu khusus agar dapat berada di dalam bagunan Gubah Makam Abah Anom, yaitu sebelum pukul 12 siang. Setelah pukul 12 siang, bagunan Gubah Makam Abah Anom akan ditutup dan dikunci.  Peziarah dapat berziarah dari sisi luar makam. Jalan menuju makam Abah Anom di Puncak Suryalaya dapat ditempuh dari dua jalan, yaitu dari bagian depan, melalui tangga di sisi kiri Masjid Nurul Asror dan dari bagian belakang, melalui tangga disisi belakang Masjid Nurul Asror. Perbedaan kedua jalan tersebut adalah dari bentuk tangga menuju Puncak Suryalaya. Apabila memilih jalan pertama yaitu bagian depan maka jalan akan menanjak lurus apabila jalan kedua, melalui bagian belakang maka jalan menajak dan berbelok - belok dengan melewati pemakaman keluarga Abah Anom. 

Jalan Depan menuju Puncak Suryalaya

Abah Anom adalah gelar yang diambil dari bahasa Sunda yang berarti "bapak/kiai muda" yang dianugrahkan kepada KH. Shohibulwafa Tajul Arifin ketika usia masih muda. Gelar Abah Anom tersebut menjadi sangat populer di masyarakat Indonesia dan dunia dan sangat lekat dengan pondok pesantren Suryalaya, Tasikmalaya. Abah Anom (KH. Shohibulwafa Tajul Arifin) meninggal pada usia 96 tahun, pada hari Senin, 5 September 2011/ 6 Syawal 1432H. Semasa hidupnya, Abah Anom (KH. Shohibulwafa Tajul Arifin) dikenal  menguasai tiga sumber penting ilmu Islam yaitu, Fikih, Ilmu Kalam dan Tasawuf.  Beliau rajin mengamalkan dan membaca kitab kuning, hal ini terlihat dari karya beliau Miftah al-Sudur dan menjadi bagian utama dari kurikulum Pondok Pesantren Suryalaya. Abah Anom (KH. Shohibulwafa Tajul Arifin) sangat luar biasa dalam memberi khutbah karena beliau dapat menyampaikan khutbah dalam tiga bahasa yaitu bahasa daerah Sunda, bahasa Indonesia dan bahasa Arab. 

Jalan Belakang menuju Pucak Suryalaya

Abah Anom (KH. Shohibulwafa Tajul Arifin) yang disebarkan melalui Pondok Pesantren Suryalaya adalah Ajaran Tarekat Qaridiyah Naqsyabandiyah (TQN).  Beliau meneruskan perjuangan dari ayah beliau yaitu, Abah Sepuh yang mengajarkan pelajaran Tarekat Qaridiyah Naqsyabandiyah melalui ceramah di mesjid- mesjid dan pertemuan non formal di rumah murid - murid Abah Sepuh. Ajaran Tarekat Qaridiyah Naqsyabandiyah pada masa Abah Anom (KH. Shohibulwafa Tajul Arifin) mulai ditulis dan dicetak dalam kitab berjudul Miftah Al Sudur. Tujuan penulisan kitab Miftah Al Sudur adalah mengajarkan teori dan praktik ajaran Tarekat Qaridiyah Naqsyabandiyah untuk mencapai ketenangan dalam kehidupan dunia dan kebahagiaan akhirat. 

Information about Abah Anom bibliografi taken from suryalaya.org and KH. Zaenal Abidin Anwar's Book : Institut Agama Islam Latifah Mubarokiyah Pondok Pesantren Suryalaya Tasikmalaya